TANJUNG REDEB, BERAUKITA- Keluhan Warga Kelurahan Karang Ambun, tepatnya di Gang Bijaksana terkait rusaknya jalan lingkungan di wilayahnya langsung mendapatkan respon dan penanganan dari tim TRC Dinas PUPR Berau.
“Jadi, pada Minggu (16/07) kami mendapat instruksi dari ibu bupati dan bapak kepala Dinas PUPR Berau untuk meninjau dan menangani kerusakan di jalan gang bijaksana di daerah karang ambun,” ucap Kabid Preservasi Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Berau, Junaidi.
“Ada laporan masyarakat bahwa jalan tersebut kondisi kiri dan kanan jalannya parah dan air tidak bisa keluar serta air menggenangi jalan. Begitu informasi itu sampai ke kami, kami langsung melakukan kroscek di lapangan dan memang kondisinya cukup parah. Mungkin panjangnya 300 sampai 400 meter,” Tambah Junaidi.
Menindaklanjuti hal itu, senin (17/07) pihaknya langsung melakukan mobilisasi satu unit Exavator mini dari Sambaliung sekitar pukul 11 Wita siang.
“Kenapa kita nunggu siang karena siang itu agak kurang untuk pengguna LCT pengguna roda dua. Jadi bisa kita mobilisasi Exa mini tersebut. Begitu kita mobilisasi, kita langsung gerakkan di gang bijaksana dan kita bersihkan aliran genangan air supaya tidak menggenang dijalan dan badan jalan,” terangnya.
Selain itu juga pihaknya merapikan badan jalan dengan menggrit sedikit dengan exa mini.
“Ya, walaupun penanganan ini bukanlah sifatnya permanen tapi paling tidak kami membenahi jalan ini supaya lebih aman dan nyaman dilewati. Kemudian seperti kubangan lumpur dan genangan air juga kita gunakan exa mini. Jadi airnya kita keluarkan dan kuras kemudian kita ratakan permukaan jalannya,” beberapa Junaidi.
Kendati demikian, Junaidi pun mengungkapkan, Penanganannya sebenarnya ialah harus adanya saluran. Pasalnya lokasi jalan di Gang Bijaksana ini tidak memiliki saluran drainase kemudian badan jalan juga belum berbentuk sempurna.
“Memang harus ada nanti peningkatan nanti yakni pembuatan saluran dan pembangunan permukaan jalannya. Jalan di gang bijaksana ini juga akan kami upayakan usulkan penanganan di anggaran perubahan. Hanya memang karena ini jalan lingkungan nanti kami akan berkoordinasi dengan Bapelitbang programnya ini di OPD Mana,” tutup Junaidi. (*/Rizal).