TANJUNG REDEB, BERAUKITA- Kali ini Ibukota Kabupaten Berau yakni Kecamatan Tanjung Redeb menjadi Musrenbang Kecamatan Kesebelas yang digelar Pemkab Berau dalam rangka upaya penyusunan RKPD Kabupaten Berau tahun anggaran 2025.
Digelar di Pendopo Kecamatan Tanjung Redeb, Rabu (28/02/2024) Musrenbang ini mengangkat tema “Penguatan Tata Kelola Pemerintahan Dalam Rangka Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat”. Yang dimana Kecamatan Tanjung Redeb memiliki 6 Kelurahan
Dalam kesempatannya, Camat Tanjung Redeb Toto Marjito mengatakan, Musrenbang merupakan momen penting untuk dapat berdiskusi mendengar aspirasi secara terbuka, dan merumuskan langkah-langkah untuk merencanakan pembangunan.
“Kami mengharapkan partisipasi dari elemen masyarakat sangatlah penting, karena kita memiliki peran dan tanggung jawab untuk berkontribusi dan merumuskan prioritas pembangunan , kami berharap berharap kinerja dan kerjasama antar pemerintah masyarakat dan semua pihak. Dan kami berharap dapat mencapai hasil optimal untuk kemajuan kecamatan tanjung redeb,” harap Toto.
Toto mengungkapkan Bahwa pada tanggal 19 hingga 23 Februari pihaknya telah mengadakan musrenbang di tingkat kelurahan.
“Selanjutnya kami mengadakan kunjungan lapangan terhadap kaitan dengan usulan usulan prioritas yang di usulkan oleh kelurahan masing-masing mulai tanggal 19 sampai tanggal 23,” ucapnya.
Ia menyebut, berdasarkan hasil dari usulan tersebut. Secara umum usulan adalah sebanyak 478 usulan dari 6 kelurahan. Kemudian usulan itu di prioritaskan menjadi 49 usulan.
“Sekali lagi kami berterimakasih atas partisipasi dan kontribusi bapak ibu sekalian. Harapannya adalah musrenbang ini dapat menghasilkan rencana pembangunan yang berdampak positif bagi seluruh masyarakat di Kecamatan Tanjung Redeb,” pintanya.
Sementara itu, Bupati Berau Sri Juniarsih Mas dalam sambutannya menuturkan, seperti yang di ketahui bersama bahwa Kecamatan Tanjung Redeb adalah ibukota dari Kabupaten Berau. Yang mana tentu saja Tanjung Redeb adalah representasi dari wajah Kabupaten Berau secara keseluruhan.
“Kualitas kabupaten berau akan dinilai berdasarkan situasi ibukotanya. Untuk itu kecamatan tanjung redeb sangat diharapkan menjadi contoh pemerintahan kecamatan bagi kecamatan-kecamatan yang lain yang berhasil dan menginspirasi 12 kecamatan yang ada Se- Kabupaten Berau,” imbuh bupati.
Ia mengakui bahwa Saat ini Kecamatan Tanjung Redeb berkembang pesat diberbagai bidang dan ia selaku Pemerintah Daerah Kabupaten Berau juga terus mendorong peningkatan kemajuan tanjung redeb termasuk 6 kelurahan yang ada.
Sri mengungkapkan, pada tahun 2024 ini dibidang pembangunan fisik akan dilaksanakan peningkatan infrastruktur yang menunjang perekonomian kelurahan diantaranya.
“Pertama untuk penanganan banjir dari Dinas PUPR sendiri sudah menganggarkan 122,9 miliar, revitalisasi drainase kawasan pemukiman dan peningkatan jalan pemukiman yang sudah masuk dalam DPA DPUPR 2024. Yakni pembangunan jalan HM soleh di kelurahan bedungun samping kantor DPRD Kabupaten Berau,” jelasnya.
Disamping itu juga pihaknya sudah melaksanakan pembangunan gedung rumah sakit di Tanjung Redeb, dan pembangunan gedung rumah sakit melalui multyyears di Kelurahan Sei bedungun.
“Ini merupakan bagian dari 18 program yang pernah kami sampaikan beberapa waktu lalu. Rumah sakit ini sedang berjalan dan harapannya mudah-mudahan cepat selesai dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Pasalnya, rumah sakit yang ada sekarang ini sangat terbatas sekali ruangan dan nakesnya. Sehingga juga berpengaruh kepada kualitas pelayanan nakes-nakes yang ada dirumah sakit Abdul Rifai,” kata dia.
Selain itu, Pemkab Berau juga melakukan program bantuan rumah layak huni bagi masyarakat yang kurang mampu antara lain bantuan stimulan 8 unit rumah swadaya di Tanjung Redeb, kemudianperbaikan 10 unit rumah tidak layak huni di kawasan Tanjung Redeb. Juga penyambungan air bersih diperkotaan gunung panjang.
“Bantuan rumah layak huni ini bukan hanya dianggarkan dari Dinas Perkim saja tetapi saya harapkan dari kelurahan harus mendata melalui RTnya masing-masing. Jadi ketika ada warga-warganya yang memiliki rumah-rumah yang tidak layak huni untuk bisa kita renovasi ataupun kita berikan bantuan,” terang orang nomor satu di Bumi Batiwakkal tersebut.
Ia pun menyarankan kepada lurah, Dinas Perkim selalu siap membantu dan yang terpenting ialah kerja sama dengan kelurahan atau RT setempat atas arahan dan dampingan dari camat Tanjung Redeb.
“Dibidang ekonomi kami juga akan mengadakan sejumlah program pengadaan 200 gerobak rombong jualan kepada umkm dikawasan tepian Jalan Ahmad yani dan pulau derawan. Ini sedang dalam proses mudah-mudahan di bulan maret itu sudah bisa launching sekaligus dengan tepian tepiannya,” harap bupati.
Terakhir ia menambahkan, untuk peningkatan UMKM di Bumi Batiwakkal pihaknya memberikan Pengadaan 14 unit tenda bagi UMKM, pengadaan 2 unit mesin cetak kemasan, dan untuk nelayan ialah pengadaan mesin ketinting untuk kelurahan karang ambun dan tanjung redeb, pengadaan frezer box, mesin peniris minyak dan plastik standing.
“Semoga pembangunan dan bantuan yang akan dilaksanakan di tahun 2024 ini dapat dirasakan manfaatnya sehingga Kecamatan Tanjung Redeb kedepan semakin meningkat lagi dan masyarakat dapat sejahtera,” pungkas Sri Juniarsih Mas. (*/rzl).