SAMBALIUNG – Badan jalan diporos Kampung Maluang kembali longsor, pada Jumat malam (15/9/2023). Kondisi jalan di bantaran Sungai Berau ini, semakin mengkhawatirkan.
Terlebih lokasi longsor berdekatan dengan instalasi pengolahan air (IPA) milik Perumda Batiwakkal, yang melayani air bersih tiga kampung di wilayah Kecamatan Sambaliung ini.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) bergerak cepat melakukan penanganan darurat mencegah longsor semakin meluas dan membahayakan masyarakat sekitar.
Kepala Dinas PUPR, Fendra Firnawan, bersama Kepala Bidang Pengairan dan sumber daya air, Hendra Pranata, melakukan pemantauan langsung dilokasi longsor, Sabtu (16/9/2023). Dijelaskan Hendra, Dinas PUPR langsung melakukan penanganan cerucuk dengan material semacam galam. Pihaknya juga melakukan dengan penguatan sheetpile baja.
“Hari ini juga akan dilakukan penanganan segera. Ini penting agar langsung tidak meluas yang akan mengancam bangunan IPA Perumda Batiwakkal,” ungkapnya
Saat ini disepanjang bantaran sungai Berau di poros Gurimbang dijelaskan Hendra, juga sedang ada pengerjaan pengamanan bantaran, sepanjang kurang lebih 200 meter dengan anggaran sebesar Rp 39 miliar. Sehingga proses pengerjaan ini yang akan diperkuat, menjaga bantaran sungai air tidak longsor.
“Saat ini memang sudah pengerjaan dari anggaran APBD Berau. Ini yang kita usulkan untuk ditambah untuk memaksimalkan pengamanan badan jalan di bantaran sungai Berau ini,” tandasnya. (RN/Prokopim/rizal).