TANJUNG REDEB, BERAUKITA- Gerakan Anti Politik Uang (GAPU) Berau berkomitmen untuk memerangi praktik politik uang menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Komitmen itu diiringi dengan pertemuan koordinasi dengan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) di kantor Bawaslu yang terletak di Jl Merah Delima, Tanjung Redeb pada Selasa (29/10/2024).
Ketua Harian GAPU Berau, Supriadi mengungkapkan, organisasi ini akan mengambil peran aktif, dalam upaya pencegahan dan penanganan praktik politik uang selama Pilkada.
“Kami berkomitmen untuk menjaga integritas pemilihan dan memastikan bahwa setiap suara dihargai tanpa adanya pengaruh uang,” jelasnya.
Dalam pertemuan tersebut, GAPU dan Bawaslu membahas berbagai strategi dan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya politik uang.
Selain itu, kedua pihak sepakat untuk memperkuat kerja sama dalam pengawasan dan pelaporan praktik-praktik yang melanggar aturan.
“Kami berharap, dengan koordinasi ini, masyarakat dapat lebih memahami pentingnya memilih berdasarkan kualitas pemimpin dan bukan karena iming-iming materi. Ini adalah langkah penting untuk menciptakan pemilu yang bersih dan transparan,” tegasnya.
GAPU Berau berharap, melalui upaya kolaboratif ini, Pilkada 2024 dapat berlangsung dengan jujur dan adil, serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi.(mhn)