SAMBALIUNG, BERAUKITA- Ketua DPRD Berau, Madri Pani mendesak Pemerintah Kabupaten Berau dapat mengutamakan Pembangunan Jembatan Kelay III demi kesejahteraan masyarakat Bumi Batiwakkal.
“Pembangunan Jembatan Kelay III ini kan sudah kita ketuk, tentunya harus tetap di proses dan dijalankan. Karena ini merupakan harapan masyarakat Kabupaten Berau, khususnya masyarakat di Kecamatan Sambaliung dan 6 kecamatan lain yang berada di wilayah Pesisir,” ujar Madri usai mengikuti kegiatan Musrenbang Kecamatan Sambaliung. Kamis (22/02/2024).
Ia mengatakan, Jika anggaran Kabupaten Berau tidak mampu untuk membangun secara langsung. Madri menyarankan Pemkab Berau membangun Jembatan Kelay III secara bertahap.
“Apakah itu prosesnya sampai 3 atau 4 tahun dan apakah melalui Multyyears 1,2 dan 3 tahapan dibangun. Sehingga jembatan ini bisa benar-benar terwujud,” pinta Madri.
Madri mengungkapkan jika akses jalan atau jembatan yang terbangun saat ini usianya tidak memadai, Berau sudah terlebih dahulu telah menyiapkan jembatan ini kedepannya.
“Jembatan kelay 3 ini kan sudah ada dari dulu dan telah ada masterplannya. Perlu diketahui juga membuat masterplan itu kan menggunakan APBD. Dana APBD adalah dana rakyat atau dana masyarakat yang harus direalisasikan sesuai dengan keinginan masyarakat. Apalagi sudah diketuk dipembahasan KUAPPAS kemarin dan Paripurnakan,” terang Politisi Partai Nasdem tersebut.
Lebih lanjut ia menambahkan, intinya jika jembatan kelay III dibuat. Ini merupakan salah satu keberhasilan pemerintah untuk mewujudkan kepada masyarakat agar masyarakat bisa sejahtera kedepannya.
“Harapannya, dengan terbangunnya jembatan kelay III ini tata kelola dan tata ruang akses jalan yang ada dikecamatan sambaliung dan Tanjung Redeb tidak lagi terjadi kepadatan kedepannya,” pungkas Madri. (*/Rizal).