TANJUNG REDEB, BERAUKITA- Kejaksaan Negeri (Kejari) Berau gelar Pemusnahan Barang Bukti dari beberapa perkara Tindak Pidana Umum (Tipidu), periode Juni hingga September 2024 yang mana sudah memperoleh kekuatan hukum tetap.
Pemusnahan ini dilaksanakan di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Berau, Rabu (02/10/2024). Dengan disaksikan unsur Forkopimda dan Asisten 1 Setkab Berau, M.Hedratno.
Kepala Kajari Berau, Yovandi Yazid mengatakan, pemusnahan barang bukti ini merupakan hal yang sangat penting sebagai penyelesaian dari suatu perkara guna menuntaskan tugas Jaksa.
“Jadi totol ada sebanyak 72 Kasus dengan rincian Barang Bukti Perkara Narkotika Sebanyak 31 Perkara, Barang Bukti Perkara Orang Dan Harta Benda (OHARDA) Sebanyak 22 Perkara,” sebutnya.
Tak hanya itu, adapun Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum Dan Lainnya (TPUL) ialah Sebanyak 18 Perkara, Barang Bukti (BB) Minuman Keras dari Tindak Pidana, Perlindungan Konsumen Sebanyak 1 Perkara dan Tindak Pidana Tipiring sebanyak 1 Perkara dengan Barang Bukti berupa Obat-obatan Doubel L Sebanyak 10.150 Butir.
“Jadi setelah dieksekusi para terdakwanya kita masukkan ke sel untuk menjalankan pidana ataupun pembinaan, kemudian juga kalau barang buktinya berupa uang kita setorkan ke kas negara tapi kalau berupa barang-barang seperti ini akan kita musnahkan,” terang dia.
Pemusnahan barang bukti ini dilakukan dengan berbagai metode, seperti dihancurkan, dipotong, ataupun dibakar agar barang bukti dapat benar-benar dimusnahkan dan tidak dapat digunakan kembali.
Sementara itu, Asisten I Setkab Berau, M. Hendratno memberikan apresiasi kepada Kepala Kejaksaan Negeri Berau beserta jajaran atas kinerjanya.
“Kegiatan pemusnahan barang bukti ini dalam rangka mewujudkan akuntabilitas melaksanakan mandat eksekusi putusan pengadilan negeri Tanjung Redeb,”
Dijelaskannya, kegiatan pemusnahan tersebut merupakan bentuk ketegasan dan perlawanan terhadap tindak kejahatan yang terjadi.
“Kita semua berharap tindak kriminal dapat terus berkurang sehingga dapat memberikan ketentraman hidup bagi masyarakat di Kabupaten Berau,” harapnya. (*/rzl).